Teknodaim

    Pesan Hacker untuk Kominfo: STOP BEING AN IDIOT!

    Sebelumnya Kominfo meminta hacker untuk tidak menyerang mereka. Karena permintaan tersebut, pesan hacker untuk Kominfo yaitu..

    Pesan Hacker Untuk Kominfo Stop Being An Idiot!

    Pesan Hacker untuk Kominfo: STOP BEING AN IDIOT! | Teknodaim

    Seperti yang kita ketahui, sebelumnya telah terjadi kebocoran data di Kominfo, yang dimana telah dijual pada forum Breached. Pesan Hacker tersebut kepada Kominfo adalah STOP BEING AN IDIOT, yang berarti BERHENTI MENJADI ORANG IDIOT.

    Hacker mengatakan hal tersebut karena Kominfo memintanya agar tidak menyerang mereka dan membocorkan semua data-data yang ada di servernya. Tentu saja hacker tersebut akan tertawa dan menganggap ini lelucon.

    Pesan Hacker untuk Kominfo: STOP BEING AN IDIOT!
    Pesan Hacker: STOP BEING AN IDIOT

    Namun yang pastinya, Johnny G. Plate sebagai menteri dari Kominfo memang benar-benar meminta hacker tersebut untuk jangan menyerang, “kalau bisa”. Tetapi dari pesan tersebut, hacker sudah jelas-jelas menolak dan malah memaki menteri Kominfo tersebut.

    Pesan Hacker untuk Kominfo Bukan Makian Saja

    Terlebih lagi pesan hacker tersebut juga bukan hanya makian saja, tetapi dia berkata bahwa keamanan Kominfo sangatlah lemah, oleh karena itu dia dengan mudah bisa mencuri datanya. Masing-masing hal yang dicuri dari Kominfo adalah data Kartu SIM pengguna, seperti NIK, Email, Nomor HP dan lain-lain.

    BACA JUGA:  Serupa Tapi tak Sama, Inilah Perbedaan Cracker dan Hacker

    Dengan adanya pesan dari hacker yang membocorkan lebih dari 1,3 miliar data kartu SIM tersebut, semoga Kominfo lebih peduli terhadap keamanan mereka dan bertanggung jawab atas hal ini. Terlebih lagi banyak juga sebelumnya data-data penting yang juga dibocorkan oleh orang yang sama.

    Pesan Hacker untuk Kominfo: STOP BEING AN IDIOT!
    Ilustrasi Kartu SIM | Suara

    Selain itu, karena banyaknya data bocor di Indonesia, banyak orang yang berkata bahwa negara kita merupakan Open-Source, yang berarti sumber terbuka. Kalau kamu belum paham, Open-Source sendiri merupakan kata yang digunakan untuk suatu sistem yang dimana semua orang bisa mengubah, mengambil, maupun menyebarluaskannya.

    Karena Indonesia sendiri memiliki sistem keamanan, tentu saja kata “Open-Source” itu tidak betul. Tetapi, mengingat kejadian yang telah terjadi sebelumnya, tentu saja negara kita, yaitu Indonesia semakin mudah untuk disusupi oleh hacker yang jahat maupun baik. Oleh karena itulah semoga kedepannya Kominfo dan pihak keamanan lainnya fokus untuk menjaga data masyarakat terlebih dahulu ketimbang hal lainnya, seperti peluasan jaringan 5G dan mematikan jaringan 3G.

    BACA JUGA:  Gonta Ganti Nomor, Kok Ferdian Paleka Tetap Bisa Dilacak?
    HackerIndonesiaInternet

    In This Article

    Related Posts