Bukan Hanya Binomo, Ini 9 Aplikasi Trading Palsu Lainnya!
Binary Option tengah naik saat ini. Pembahasan ini terkait dengan kasus Indra Kenz kronologi.
Kasus Indra Kenz Kronologi Aplikasi Investasi Bodong BACA JUGA: Jutaan Orang Bahkan Tidak Menyadari, Situs Binomo Ternyata Ilegal!
Tahukah kamu, Indra Kenz dan juga Doni Salmanan yang merupakan Afiliator dari program Binary Option saat ini telah ditangkap dan bahkan menjadi Tersangka. Sebagai informasi, salah satu Binary Option yang tengah naik saat ini adalah Binomo dan juga Quatex. Pembahasan ini terkait dengan kasus Indra Kenz kronologi.
Binary Option menjadi salah satu topik hot selama seminggu terakhir, karena merupakan aplikasi yang ternyata telah menipu banyak masyarakat dengan estimasi kerugian Ratusan Miliar Rupiah. Lalu, bagaimana perkembangan kasus ini dan apa sih yang sebenarnya terjadi?
Namun selain Binomo, tahukah kamu! Bahwa sebenarnya masih ada banyak aplikasi atau program yang menggunakan skema serupa. Maka dari itu, kalian harus berhati-hati, berikut adalah daftarnya.
Aplikasi Trading Palsu alias Binary Option
Sebagai informasi, cara kerja program atau aplikasi yang benar-benar menggunakan sistem Trading itu sangatlah berbeda dengan Binary Option. Sederhananya, sistem Trading melibatkan kegiatan Jual Beli aset, seperti kebanyakan adalah Cryptocurrency. Sementara Binary Option hanyalah skema yang memungkinkan pemain untuk menebak suatu harga aset akan naik atau turun.
Pembahasan keseluruhan artikel ini tidak akan berisi tentang detail kasus Indra Kenz dan kronologi, namun akan membahas tentang resiko serta aplikasi serupa yang tentunya berbahaya.
Berbeda dengan Trading yang bisa membuat kita rugi jika harga tidak kunjung naik dari harga sejak membeli, pada Binary Option, kita bisa rugi hanya dalam hitungan detik. Misalnya bermain di Binomo, jika tebakannya benar, maka akan untung, sementara jika salah maka akan rugi.
Bappebti atau Badan Pengawas Perdangan Berjangka Komoditi sendiri telah menepatkan atau menggolongkan Binary Option ke dalam kegiatan yang dilaran alias Ilegal. Karena Binary Option tak sesuai dengan Undang-Undang, serta Bappebti juga sama sekali tidak pernah menerbitkan izin untuk kegiatan tersebut.
Daftar Aplikasi Invetasi Ilegal Selain Binomo
Dan sebagai edukasi, platform Binary Option seperti halnya Binomo, sangat-sangat memberikan dampak kerugian yang mengerikan. Maka dari itu, kamu juga harus mengenali platform serupa agar tidak tergiur promosi atau iming-iming uang cepat. Dan berikut adalah beberapa program serupa yang bisa menghabiskan uang kamu seperti Binomo.
- Octa FX
- Urban Fx Trade
- Quotex
- USG Forex
- IQ Option
- Olymp Trade
- Weltrade
- Binomo
- Bravo Fx
- Exness
Sekali lagi Teknodaim jelaskan, cara kerja Binary Option sebenarnya sangat serupa dengan skema Judi yang ada, yaitu hanya memprediksikan pergerakan aset atau mata uang yang tertera. Jika salah menebak maka uang yang dijadikan bahan taruhan akan sepenuhnya hilang, atau jatuh ke tangan bandar (Broker). Sementara Affiliator seperti Indra Kenz dan Doni tadi, akan mendapatkan jatah atau komisi sekitar 70% dari uang yang dimaksud tadi.
Setelah memahami atau membaca topik pembahasan ini, semoga kamu tidak terjerat ke dalam skema bisnis yang serupa. Harap bisa memahami seperti apa skema dari bisnis yang ada di depan, tidak langsung main terjun. Jika ada tanggapan atau komentar, silahkan tulis di bawah.
Sumber: Detik inet