Pahami Dasar-Dasar Blockchain: Teknologi Aman yang Mendukung Cryptocurrency

Muhammad Hanif

Muhammad Hanif

Mungkin banyak yang belum tahu apa itu blockchain? Nah kali ini Teknodaim ingin menjelaskan rinci tentang Blockchain hingga..

Penjelasan Apa Itu Blockchain

Penjelasan Apa Itu Blockchain

Ketika membicarakan mata uang digital, pasti tidak bisa lepas dari teknologi blockchain. Namun, bagi orang yang baru terjun di dunia kripto, mungkin masih asing dengan istilah tersebut meski sering terdengar. Sehingga keluar pertanyaan apa itu blockchain? Nah untuk menjawab pertanyaan tersebut, yuk simak pembahasan berikut.

Blockchain yaitu sebuah mekanisme penyimpanan data digital yang tercatat secara kriptografis dan terhubung satu dengan yang lainnya. Biasanya, blockchain sering digunakan untuk transaksi cryptocurrency seperti Bitcoin. Setiap kali ada transaksi yang dilakukan dengan Bitcoin, maka catatan transaksi tersebut akan tercatat di dalam blockchain publik.

Baca Juga:

Apa Itu Blockchain?

Pahami Dasar-Dasar Blockchain: Teknologi Aman yang Mendukung Cryptocurrency
Apa Itu Blockchain | analyticsinsight.net

Apa Itu Blockchain? Secara sederhana, blockchain merupakan informasi digital yang tersimpan di database publik. Keunikan dari blockchain terletak pada setiap blok yang berisi informasi transaksi yang berbeda-beda. Dengan begitu, satu blok mampu menampung ribuan transaksi dan bisa menyimpan data hingga 1 MB.

Contohnya, jika kamu melakukan bisnis online menggunakan mata uang digital seperti Bitcoin, transaksimu akan tercatat di dalam sebuah blok pada rantai Bitcoin. Nama bisnismu tidak akan digunakan dalam pencatatan transaksi, melainkan digantikan dengan tanda tangan digital yang unik sebagai pengenal dirimu.

BACA JUGA:  Hal Mengerikan yang Disebabkan Virus Atau Malware di PC dan Android

Keunggulan blockchain yang membuatnya digemari oleh banyak orang adalah kemampuannya untuk memastikan privasi dalam transaksi. Setiap blok pada blockchain memiliki kode unik yang disebut hash sehingga transaksi dapat dilacak tanpa mengetahui identitas pengirim dan penerima. Hal ini dikarenakan setiap blok menyimpan informasi yang berbeda.

Bagaimana Cara Kerja Blockchain

Bagaimana, sudah tahu apa itu blockchain? Setelah memahami konsep dasar tentang blockchain, kita perlu memahami bagaimana teknologi ini bekerja. Jika ada data baru yang dimasukkan ke dalam blok, maka secara otomatis akan ditambahkan ke dalam blockchain. Investopedia mengatakan bahwa ada empat hal yang harus terjadi agar blok tersebut dapat ditambahkan ke dalam blockchain.

1. Tranksaksi

Sekali kamu pakai mata uang digital untuk beli sesuatu di situs, transaksimu akan tercatat di blok. Tapi, bukan cuma kamu yang bertransaksi. Ada kemungkinan banyak orang lain juga berbisnis di blok itu dan info mereka terdaftar.

2. Wajib Verifikasi

Penggunaan mata uang kripto harus diperiksa ulang. Ini terjadi karena penggunaan blockchain dilakukan melalui jaringan komputer yang akan memverifikasi transaksi secara otomatis, bukan oleh seseorang.

Contohnya, saat kamu melakukan transaksi di situs tersebut, jaringan komputer akan beroperasi untuk mengecek apakah transaksi yang dilakukan sudah sesuai dengan pesanan atau tidak. Artinya, jaringan komputer akan memeriksa detail pembelian, waktu dan jumlah transaksi, serta informasi lainnya.

3. Transaksi Disimpan Dalam Satu Block

Setelah kamu melakukan pembayaran dan semua informasi telah benar, langkah selanjutnya adalah melanjutkan transaksi. Semua transaksi yang disetujui oleh jaringan komputer akan dimasukkan ke dalam satu blok.

BACA JUGA:  Mata Uang Kripto Disebut Tidak Sah dan Dilarang Untuk Diperdagangkan, Ini Alasannya

4. Block Harus Diberi Hash

Kini setelah semua berjalan dengan lancar, blok itu akan memperoleh kunci hash yang unik untuk mengenalinya. Kemudian, blok itu bisa dimasukkan ke dalam blockchain dan berhasil tercatat.

Saat sebuah blok baru dimasukkan ke dalam rantai blok, maka informasinya akan terbuka untuk umum. Jika kamu memeriksa rantai blok Bitcoin, maka kamu bisa melihat informasi tentang kapan transaksi dilakukan dan seterusnya.

Apakah Blockchain Aman?

Setelah mengetahui apa itu blockchain? Mungkin kamu akan bertanya-tanya tentang bagaimana keamanan data di block tersebut. Tentu saja, hal ini berkaitan dengan perangkat komputer yang dapat diakses oleh orang-orang yang tidak bertanggung jawab.

Blockhain merupakan gabungan dari banyak blok dan rantai, di mana setiap blok menyimpan informasi yang berbeda dari blok lainnya. Dengan tingginya kemampuan logika dan algoritma kriptografi, blockchain dianggap sebagai teknologi yang sangat aman dan kebal terhadap serangan. Bahkan, meretas blockchain hampir tidak mungkin dilakukan karena peretas harus mengubah data di setiap blok dalam blockchain.

Tiap kali seorang peretas mengubah satu blok, maka akan terjadi perubahan pada blok lain di dalam blockchain. Hal ini membutuhkan waktu yang cukup lama. Keterkaitan antara blok satu dengan yang lainnya membuat semuanya saling terkait.

Secara prinsip, setiap blok yang dimasukkan ke dalam blockchain akan sulit untuk diubah dan tak mungkin dihapus. Oleh karena itu, perlu diingat saat melakukan transaksi bahwa data yang masuk ke dalamnya tidak bisa dihapus, sehingga membutuhkan kehati-hatian dalam menggunakan blockchain.

Hubungan Mata Uang Digital Bitcoin dengan Blockchain

Setelah mengetahui apa itu Blockchain, kamu juga perlu mengetahui apa hubungan Bitcon dengan Blockchain. Secara prinsip, blockchain merupakan catatan digital yang dapat diakses oleh semua orang tanpa bantuan pihak ketiga seperti bank. Di sisi lain, Bitcoin ialah salah satu jenis mata uang digital yang paling terkenal di dunia. Setiap transaksi yang terjadi pada Bitcoin, akan dicatat pada blockchain.

BACA JUGA:  Keamanan Teknologi 5G Ternyata Rentan?

Keterkaitan yang kuat antara Bitcoin dan blockchain membuat keduanya saling tergantung. Semua transaksi yang menggunakan cryptocurrency akan dicatat dan dijaga keamanannya di dalam blockchain. Dengan begitu, setiap kali kita melakukan transaksi atau perdagangan Bitcoin, seluruh informasinya akan tercatat dan aman di dalam blockchain.

Keamanan dalam penyimpanan data digital seperti ini sangat populer di kalangan masyarakat dunia, sehingga tak heran jika saat ini banyak generasi milenial yang aktif menginvestasikan uang mereka ke dalam bentuk Bitcoin atau cryptocurrency lainnya.

Sekarang melakukan investasi crypto menjadi lebih mudah. Salah satu platform jual beli dan investasi aset crypto yang terkenal dan aman di Indonesia adalah PINTU. PINTU saat ini memiliki sekitar 120 aset crypto yang tersedia untuk diperdagangkan. Selain itu, terdapat pula program edukatif seperti Pintu Earn, Referral System, PTU Stalking dan Pintu Kelas Academy.

Penggunaan Blockchain

Dari segala manfaat yang diberikan oleh teknologi ini, sebagian besar digunakan untuk kepentingan keuangan, terutama cryptocurrency. Teknologi ini dianggap lebih aman dan efisien. Selain itu, beberapa kegunaan lain dari teknologi ini antara lain:

• Cepat dan lakukan pembayaran dengan mudah.
• Mengurangi biaya yang diperlukan untuk administrasi.
• Meningkatkan keamanan pengelolaan data dana.
• Adanya data yang transparan dari setiap transaksi.
• Data yang lebih lama.


Semoga pertanyaan apa itu blockchain dapat terjawab melalui artikel yang Teknodaim bagikan di atas. Ikuti terus kita untuk mendapatkan informasi menarik seputar teknologi lainnya.

BitcoinblockchainMata Uang DigitalTeknologi Digital

Related Posts