Belum lama ini ada bocoran terbaru dari situs Jerman, winfuture.de yang menyebut bahwa Samsung Galaxy Z Fold 3. Kabarnya akan segera diperkenalkan Samsung untuk pertama kalinya pada tanggal 11 Agustus 2021 ini. Sekaligus lengkap dengan bocoran spesifikasi ponsel lipat tersebut.
Melansir dari situs GSM Arena, bagian depan Samsung Galaxy Z Fold 3 kemungkinan besar bakal mengusung layar dengan jenis panel Super AMOLED. Berukuran 7,6 inci yang berjalan pada resolusi super tinggi QHD+ (1768 x 2208 piksel) serta refresh rate mencapai 120 Hz.
- Advertisement -
Sementara tampilan sampulnya akan menggunakan jenis panel Super AMOLED berukuran 6,23 inci yang berjalan pada resolusi HD+ (816 x 2260 piksel). Dengan refresh rate yang juga tinggi yakni 120 Hz.
Bocoran Spesifikasi Samsung Galaxy Z Fold 3
Gak cuman itu aja, masih ada beberapa bocoran Samsung Galaxy Z Fold 3 lainnya yang berhasil terungkap. Samsung juga mengklaim kalau ponsel terbarunya itu akan menjadi yang pertama dengan dukungan S Pen.
Kamera belakang Samsung Galaxy Z Fold 3 menggunakan sistem kamera vertikal yang terdiri dari sensor utama 12MP, 12MP Ultra Wide dan 12MP Telephoto. Kemampuan kamera belakangnya itu diklaim sudah mampu merekam video pada resolusi maksimum 4K 60fps, 1080p 30-240fps dan 720p 960fps.
Sementara untuk kamera selfienya, Samsung menambahkan satu sensor 16MP yang tersemat dalam kamera display layar.
Baca juga:
- Ponsel Layar Lipat Samsung Galaxy Z Fold 3 Akan Segera Rilis?
- Spesifikasi dan Harga Ponsel Samsung Galaxy Z Fold2 di Indonesia
Performa
Soal performa, meskipun belum ada informasi bocoran pasti tapi banyak yang menduga bahwa Samsung Galaxy Z Fold 3. Bakal menggunakan Chipset Snapdragon 888 5G dengan kapasitas RAM 12/256GB dan 16/512GB. Ponsel ini juga sudah menjalankan Sistem Operasi berbasis Android 11 dengan One UI 3.5.
Daya tahannya pun cukup kuat, soalnya punya kapasitas baterai besar Li-Po 4.400 mAh yang mendukung Fast Charging 25 Watt dan Fast Wireless Charging 11 Watt. Lalu ada pula teknologi Reverse Wireless Charging 4.5 Watt yang dapat pengguna pakai untuk mengisi baterai perangkat lainnya.
Kayaknya segitu aja informasi yang dapat Teknodaim sampaikan kali ini, semoga bisa bermanfaat untuk kalian semua. Kalau ada pertanyaan atau hal yang mau kamu tanyakan terkait apa yang kami bahas kali ini, bisa tuliskan aja ke kolom komentar yang tersedia.