Kolaborasi antara Spotify dan kecerdasan buatan telah berlangsung sejak lama. Platform musik Swedia ini telah menggunakan teknologi AI secara aktif dalam layanan mereka.
Spotify tidak hanya berusaha menjadi pemimpin dalam layanan streaming musik, tetapi juga ingin menjadi platform inovatif yang memilki kecerdasan buatan. Contohnya adalah penggunaan AI untuk mengalih suara podcast ke bahasa lain dan implementasi AI DJ baru-baru ini.
Baca Juga:
- Spotify PHK Massal Ribuan Karyawan, CEO Ungkap Alasannya – Teknodaim.com
- Berencana Hadirkan Spotify Video Musik, Akankah Berhasil? – Teknodaim.com
- Cara Membuat Spotify N Gen: Tren Berbagi Lagu Favorit Viral di TikTok – Teknodaim.com
Spotify Sedang Bengembangkan Chatbot AI Mereka
Saat ini, AI yang sedang populer adalah Chatbot seperti ChatGPT, Bing Chat yang Microsoft buat, atau Bard dari Google. Selain dapat menggantikan mesin pencari, chatbot ini ternyata memiliki kegunaan yang lebih luas dari fungsi yang telah ada sebelumnya.
Chatbot juga memiliki kemampuan fleksibel dan dapat berguna dalam platform streaming musik seperti Spotify. Menurut laporan dari TechCrunch, perusahaan Swedia ini mengonfirmasi bahwa mereka sedang menguji integrasi fitur playlist AI yang sepenuhnya dikurasi oleh kecerdasan buatan.
Pengguna dapat memberikan instruksi kepada AI untuk membuat daftar putar lagu sesuai dengan keinginan mereka. Dengan demikian, pengguna tidak perlu lagi mencari dan menambahkan lagu satu per satu secara manual.
Bisa Membuat Playlist Lagu Sesuai dengan Suasana Hati
Untuk mengakses Fitur Playlist AI di aplikasi, Anda dapat menuju ke bagian Your Library dan klik tombol plus (+) di pojok kanan atas. Setelah itu, Anda akan diarahkan ke halaman di mana Anda dapat menuliskan prompt. Tampilan halaman tersebut juga terlihat sangat familiar seperti kebanyakan chatbot pada umumnya.
Pengguna dapat meminta AI untuk membuat daftar putar yang sesuai dengan suasana hati, seperti “lagu untuk santai” atau “buatkan daftar putar yang mirip dengan lagu dari si x”. Kemudian, kecerdasan buatan tersebut akan mengatur lagu-lagu dalam daftar putar sesuai dengan permintaan tersebut.
Setelah lagu muncul, pengguna dapat menggeser ke kiri untuk menghapus lagu yang tidak sesuai dengan playlist mereka. Saat ini, fitur playlist AI ini baru ada dalam bahasa Inggris dan hanya untuk beberapa pengguna.
Saat ini, kita hanya perlu bersabar menunggu kapan Spotify akan benar-benar memenuhi janjinya dan meluncurkan layanan streaming dengan resolusi tinggi yang sudah mereka janjikan beberapa tahun yang lalu. Mereka juga harus mengejar Apple dengan kehadiran Apple Music Lossless-nya.
Baca Juga:
