Teknodaim

    Awas! Aplikasi Ini Merekam Suara Pengguna Tanpa Izin di Google Play Store

    Aplikasi berbahaya tersebut bernama iRecorder Screen Recorder. Aplikasi Merekam Suara Pengguna Tanpa Izin kini sudah..

    Inilah Aplikasi Merekam Suara Pengguna Tanpa Izin di Google Play Store

    Inilah Aplikasi Merekam Suara Pengguna Tanpa Izin di Google Play Store | nextren.grid.id

    Dilaporkan bahwa ada aplikasi berbahaya yang tersebar di toko aplikasi Android, yaitu Google Play Store. Aplikasi berbahaya tersebut bernama iRecorder Screen Recorder. Aplikasi perekam layar tersebut diketahui merekam suara dari pengguna HP tanpa izin.

    Seorang peneliti keamanan jaringan dari perusahaan Eset bernama Lukas Stefanko mengungkapkan laporan tersebut.

    Pada bulan September 2021, iRecorder Screen Recorder diluncurkan untuk pertama kalinya. Menurut laporan Stefanko, pada awalnya aplikasi ini terlihat aman, tetapi meminta izin akses ke foto, media, file, dan mikrofon pengguna seluler.

    Aplikasi perekam layar Eset iRecorder Screen Recorder telah diketahui merekam suara dari HP pengguna tanpa izin setiap 15 menit sekali. Setelah 11 bulan berlalu, aplikasi tersebut melakukan pembaruan ke versi 1.3.8 pada Agustus 2022 dengan fitur baru. Namun, sayangnya fitur baru tersebut justru merugikan pengguna.

    Baca Juga:

    BACA JUGA:  3 Cara Hemat Kuota Ketika Menggunakan Google Meet

    Aplikasi Merekam Suara Pengguna Tanpa Izin di Google Play Store

    Awas! Aplikasi Ini Merekam Suara Pengguna Tanpa Izin di Google Play Store
    Aplikasi Merekam Suara Pengguna Tanpa Izin di Google Play Store | 9to5google.com

    Stefanko menemukan bahwa saat aplikasi diperbarui, terdapat kode berbahaya yang berasal dari AhMyth, suatu sumber terbuka untuk RAT (trojan akses jarak jauh).

    Aplikasi iRecorder Screen Recorder memiliki kode berbahaya yang memungkinkannya untuk mengaktifkan mikrofon perangkat dan merekam suara dari jarak jauh. Kemudian, aplikasi ini terhubung ke server yang dikendalikan oleh penyerang dan mengunggah file audio dan sensitif lainnya yang tersimpan di dalam perangkat.

    Segala hal dilakukan secara rahasia tanpa meminta persetujuan pengguna.

    Seiring berjalannya waktu, kode AhMyth telah dimodifikasi secara signifikan oleh para pengembang. Hal ini menandakan bahwa mereka telah semakin terampil dalam menggunakan RAT open source.

    Stefanko mencoba menginstal aplikasi iRecorder Screen Recorder berkali-kali di perangkat laboratoriumnya. Namun, ia menemukan bahwa aplikasi tersebut secara terus-menerus merekam audio selama satu menit dan mengirimkannya ke server penyerang.

    BACA JUGA:  Mengenal Apa itu MCN, Kekurangan dan Keuntungannya

    Aplikasi akan mendapat perintah setiap 15 menit untuk merekam audio pengguna selama 1 menit, seperti yang dikutip oleh Teknodaim.com dari ArsTechnica pada hari Minggu, 28 Mei 2023.

    Saat ini aplikasi iRecorder Screen Recorder telah dihapus dari Google Play Store. Sebelum dihapus, aplikasi tersebut berhasil di-download sebanyak 50.000 kali.


    Itulah beberapa hal yang perlu kamu ketahui tentang Aplikasi Merekam Suara Pengguna Tanpa Izin di Google Play Store. Ikuti terus Teknodaim untuk mendapatkan informasi tentang teknologi terbaru lainnya.

    AndroidGoogleGoogle Play Store

    Related Posts