Apple Pakai AI Buatan Baidu Bernama Ernie Bot
Pada iOS 18 yang akan datang, Apple dilaporkan tidak akan memberikan dukungan untuk layanan kecerdasan buatan (AI) generatif.
Apple Pakai AI Buatan Baidu Bernama Ernie Bot
Pada iOS 18 yang akan datang, Apple dilaporkan tidak akan memberikan dukungan untuk layanan kecerdasan buatan (AI) generatif. Mark Gurman, seorang sumber yang sering membocorkan informasi, mengungkapkan bahwa perusahaan akan mengambil pendekatan yang lebih hati-hati dalam strategi mereka dengan fokus pada perlindungan privasi pengguna.
Gurman fokus pada strategi Apple yang lebih berhati-hati dalam mengintegrasikan AI ke dalam perusahaan mereka daripada dengan pesaing-pesaing mereka. Apple melakukan pendekatan berkelanjutan untuk menyelesaikan masalah privasi yang terkait dengan fitur AI.
Selanjutnya, Apple tengah mencari solusi untuk mengatasi isu privasi dengan menggunakan kecerdasan buatan (AI). Hal ini mungkin akan mengakibatkan keputusan untuk mengakhiri kerjasama dengan perusahaan lain seperti Google dalam menyediakan layanan AI yang menghasilkan konten pada iOS 18.
Saat ini, Apple sedang dalam pembicaraan dengan Baidu, perusahaan teknologi China, untuk mengintegrasikan fitur kecerdasan buatan (AI) yang akan meningkatkan kemampuan AI generatif di iPhone.
Apple akan menggunakan kecerdasan buatan (AI) yang perusahaan teknologi Baidu kembangkan
Apple telah memilih Baidu, perusahaan mesin pencari terbesar di China, sebagai mitra untuk teknologi kecerdasan buatan (AI) generatif pada iPhone 16 dan produk lainnya. Dilansir oleh South China Morning Post, Apple berencana untuk memanfaatkan kecerdasan buatan (AI) Baidu dengan nama Ernie Bot.
Rencananya, Ernie Bot akan menjadi bagian dari perangkat iPhone 16, Mac OS, dan iOS 18 yang akan ada penjualannya di China. Selain Baidu, Apple juga berusaha mempengaruhi perusahaan teknologi terkenal lainnya, termasuk Alibaba Group Holding.
Setelah kunjungan CEO Apple, Tim Cook, ke China, kabar mengenai penggunaan teknologi AI generatif milik Baidu di iPhone 16 semakin mendapatkan kekuatan. Selama perjalanan tersebut, dia mengikuti acara pembukaan toko baru di Shanghai dan berinteraksi dengan para pemimpin industri ritel di China.
Hari Minggu, tanggal 24 Maret 2024, Tim Cook, CEO Apple, memberikan pujian kepada pemasok di China atas kontribusi yang signifikan. Hal ini karena mereka telah mencapai tujuan netral karbon di pabrik-pabrik tempat produksi iPhone.
Pada kesempatan pertemuan tingkat tinggi yang pemerintah China adakan, dan dengan kehadiran Perdana Menteri Li Qiang, bos Apple memberikan pujian. Pada konferensi tersebut, Tim Cook juga mengumumkan bahwa Apple berencana untuk meluncurkan headset Apple Vision Pro di China pada akhir tahun 2024.
Baca juga: