16 Cara Ampuh Mengatasi Laptop Lemot Tanpa Perlu Servis

Berikut ini disajikan beberapa cara untuk mengatasi laptop lemot yang mudah tanpa perlu membawanya ke tempat servis.
13 Min Read
Cara Mengatasi Laptop Lemot

Seperti halnya produk elektronik lainnya, penggunaan laptop dalam jangka waktu yang lama dapat menyebabkan penurunan kinerjanya atau menjadi lemot. Salah satu tanda penurunan kinerja tersebut dapat terlihat dari proses loading yang menjadi lambat, terutama saat membuka aplikasi atau program.

Penurunan kinerja laptop adalah hal yang umum terjadi, tidak peduli seberapa tinggi spesifikasinya, terutama jika pengaturan pada laptop tidak optimal.

Laptop yang berkinerja lambat dapat mengganggu penggunaan sehari-hari kita untuk bekerja atau belajar, yang dapat mengurangi produktivitas. Tetapi jika kita belum memiliki dana untuk membeli laptop baru, ada beberapa cara untuk mengatasi masalah laptop yang lemot.

Baca Juga: Berapa Banyak RAM yang Kamu Butuhkan di Laptop? Begini Cara Mengetahuinya

Faktor Penyebab Laptop Lemot

Beberapa faktor dapat membuat laptop menjadi lambat, dan umumnya, masalah-masalah berikut adalah penyebab utamanya.

  • Terlalu banyak aplikasi yang berjalan di latar belakang dan secara otomatis aktif ketika berjalan, hal ini akan menyebabkan perangkat menjadi lambat dan memerlukan waktu booting yang lebih lama.
  • Usia hard disk sudah terlalu tua, sehingga proses membaca dan menulis akan berjalan lebih lambat dari biasanya. Dampaknya akan mempengaruhi performa laptop secara keseluruhan.
  • Kapasitas harddisk yang sudah penuh menyebabkan kinerja menjadi lebih berat dan membuat laptop menjadi lambat.

Jadi, jika kita tahu apa penyebab laptop menjadi lambat, kita dapat mencoba mengambil langkah-langkah untuk mengatasi masalah tersebut.

Baca Juga: 7 Rekomendasi Laptop Murah dengan Spek Kencang untuk Mahasiswa Baru 2024!

Cara Mengatasi Laptop yang Lemot

Laptop yang tidak lagi menunjukkan performa optimalnya bisa disebabkan oleh beberapa faktor, seperti usia atau penggunaan yang berlebihan.

Beberapa masalah umum yang sering terjadi adalah ketika melakukan aktivitas atau membuka aplikasi, laptop menjadi lambat. Terkadang, laptop bahkan bisa mengalami lag atau freeze.

Dalam artikel ini, kami akan menjelaskan langkah-langkah untuk mengatasi masalah laptop yang lambat dan mengembalikan performanya. Namun, perlu kamu ingat bahwa langkah-langkah ini tidak selalu berhasil dengan sempurna.

Walaupun demikian, minimal dapat mengurangi masalah performa laptop yang menjadi lambat. Berikut ini beberapa metode sederhana dan cepat untuk mengatasi laptop yang lambat.

1. Hapus Aplikasi yang Tidak Perlu

Cara-uninstall-aplikasi-di-laptop-business-insider

Saat kita sudah memiliki laptop, kadang-kadang kita ingin mencoba berbagai aplikasi. Namun, jika terlalu banyak menginstal aplikasi, kapasitas penyimpanan di Drive C akan cepat penuh dan menyebabkan sistem membaca harddisk menjadi lambat.

BACA JUGA:  7 Rekomendasi Sound Of Text WA Keren Bahasa Indonesia Terbaik

Salah satu alasan mengapa laptop menjadi lemot adalah efek jangka panjangnya. Untuk mengatasi masalah ini, kamu dapat menghapus beberapa aplikasi yang jarang atau tidak pernah kamu gunakan.

Silakan pilih aplikasi-aplikasi yang jarang kamu gunakan. Periksa juga aplikasi yang tidak sengaja terpasang saat sedang browsing, mengunduh konten dari situs tertentu, atau saat melakukan instalasi.

Gunakanlah aplikasi yang kamu butuhkan saja, agar tidak menghabiskan memori dengan aplikasi yang tidak terpakai. Ini adalah cara sederhana untuk menghindari kinerja laptop yang lambat, tanpa perlu menggunakan perangkat lunak atau teknik khusus. Dengan melakukannya, kamu akan mengurangi beban memori pada laptop.

2. Bersihkan Cache Secara Teratur

cara mengatasi laptop lemot

Setelah digunakan dalam periode waktu yang lama, laptop akan mengumpulkan cache atau file temporary. Cache ini perlu kamu hapus secara teratur untuk membebaskan ruang memori pada laptop.

Untuk membersihkannya, caranya sangat sederhana. Kamu hanya perlu membuka File Manager dan memilih hard disk drive (HDD) yang ingin dibersihkan, seperti Drive C, Drive D, dan sebagainya. Setelah itu, pilih “Properties”, lalu pilih “General”, dan terakhir, pilih “Disk Cleanup”.

3. Gunakan Program Antivirus

Best-antivirus-software-2022 Trans Nvbqzqnjv4bqqvzuuqpflyliwib6ntmjwfsvwez Ven7c6bhu2jjnt8

Perangkat laptop sering menjadi lemot karena terinfeksi virus atau malware. Seperti manusia, laptop juga bisa terjangkit penyakit yang mengakibatkan penurunan kinerja.

Untuk menghindari kinerja yang lambat pada laptop akibat serangan virus, sebaiknya instal antivirus terbaik yang dapat menghapus segala jenis virus. Selain itu, penting untuk secara rutin memeriksanya.

Tak hanya itu, pastikan antivirus kamu selalu diperbarui agar dapat mendeteksi berbagai jenis virus dengan antivirus yang telah terpasang. Untuk meningkatkan kinerja laptop, pilihlah antivirus yang memiliki ukuran kecil atau ringan.

4. Instal Aplikasi Sesuai Spesifikasi Laptop

Sebelum melakukan pembelian, pengguna laptop perlu mengetahui spesifikasi laptop tersebut. Ini akan membantu kamu untuk mengevaluasi apakah aplikasi yang ingin kamu instal pada laptop sesuai dengan spesifikasinya atau tidak.

Sebagai contoh, kita memasang permainan yang berat di laptop meskipun spesifikasi prosesor dan RAM tidak cukup. Jika kita tetap memaksa untuk menginstal aplikasi itu, jangan kaget jika suatu saat laptop akan menjadi lambat.

Untuk mengatasi masalah laptop yang lemot, sebaiknya tidak memaksa laptop untuk melakukan tugas yang melebihi kemampuannya. Sebagai gantinya, pilihlah aplikasi yang lebih ringan atau memiliki spesifikasi yang lebih rendah.

Dengan menggunakan aplikasi yang sesuai dengan spesifikasi laptop, performa laptop akan meningkat dan tetap terjaga dengan baik.

Baca Juga: Apakah Processor Laptop Bisa Diganti? Intip Jawabannya Di sini

5. Penggunaan Aplikasi yang Sesuai

Salah satu alasan mengapa laptop menjadi lemot adalah karena kita memaksa RAM bekerja dengan memulai terlalu banyak aplikasi. Sebagai contoh, saat bermain game, kita sering kali juga membuka aplikasi pemutar musik secara bersamaan.

Meskipun memproses game sudah cukup berat, namun ditambah lagi dengan pemutar musik. Sebaiknya gunakan aplikasi sesuai dengan spesifikasi laptop.

Anda juga dapat mengaktifkan fitur manajer tugas untuk mengendalikan penggunaan RAM saat menjalankan beberapa aplikasi secara bersamaan sebagai cara untuk mencegah laptop menjadi lambat.

BACA JUGA:  10 Rekomendasi Laptop Gaming GTX 1660 - RTX 2060 Terbaik

6. Terlalu Banyak Aplikasi

Aplikasi-yang-wajib-ada-di-laptop

Memiliki banyak aplikasi atau program dapat membuat kinerja laptop menjadi lambat atau lemot. Namun, jika laptop yang digunakan memiliki spesifikasi yang tinggi, hal ini tidak akan menjadi masalah.

Namun, kadang-kadang kita memasang terlalu banyak aplikasi di laptop yang membuat laptop menjadi lambat dalam menanggapi perintah dari pengguna.

7. Nonaktifkan Aplikasi yang Berjalan saat Komputer Menyala

cara mengatasi laptop lemot

Selanjutnya, penting juga untuk memperhatikan aplikasi atau program yang secara otomatis berjalan saat laptop dinyalakan (start up). Contohnya adalah antivirus yang otomatis aktif saat start up. Pastikan hanya mengaktifkannya saat kamu perlukan.

Selain itu, sebaiknya hindari menjalankan terlalu banyak aplikasi saat laptop dihidupkan, karena hal ini dapat membuat laptop menjadi lemot. Karena aplikasi-aplikasi tersebut berjalan di latar belakang, secara diam-diam mereka akan menggunakan kapasitas RAM.

8. Meningkatkan Kapasitas RAM

cara mengatasi laptop lemot

Salah satu solusi untuk mengatasi lemot pada laptop adalah dengan menambah RAM. Ketika membeli laptop, seringkali kita memilih versi yang lebih murah dengan kapasitas RAM yang lebih kecil, meskipun sebenarnya kita menginginkan laptop yang lebih responsif.

Jika kamu memiliki dana lebih di masa depan, kamu bisa mempertimbangkan untuk menambah kapasitas RAM menjadi 8 GB atau 16 GB.

Namun, jangan sembarangan menambah RAM, pastikan kamu memperhatikan spesifikasi RAM (seperti RAM DDR3, RAM DDR3L, atau RAM DDR4) serta kapasitas maksimal RAM yang bisa kamu gunakan pada laptop.

Baca Juga: Jenis-Jenis Hard Disk yang Ada di Komputer dan Laptop

9. Reset Ulang Windows

cara mengatasi laptop lemot

Laptop yang sudah lama kamu gunakan tidak hanya memengaruhi performa perangkat keras, tetapi juga perangkat lunak. Salah satu yang paling sering terdampak adalah sistem operasi (OS), terutama Windows.

Apabila ada masalah pada Windows, maka performanya akan menurun atau sering mengalami crash. Jika sudah sangat parah, sebaiknya reset atau instal ulang Windows.

Tak hanya itu, kamu juga dapat mengubah sistem operasi Windows ke sistem operasi yang lebih ringan seperti Linux. Saat ini, terdapat banyak pilihan sistem operasi berbasis Linux yang tersedia, kamu hanya perlu memilih yang sesuai dengan kebutuhanmu.

Benar, tak dapat dipungkiri bahwa Windows memiliki banyak fitur yang mendukung produktivitas. Namun, setidaknya beralih ke sistem operasi ini akan meningkatkan kinerja laptop.

10. Gunakan Thermal Paste pada Prosesor

cara mengatasi laptop lemot

Salah satu langkah yang bisakamu ilakukan agar laptop tidak menjadi lemot adalah dengan menggunakan thermal paste. Hal ini bertujuan untuk menjaga suhu laptop tetap stabil saat kam menggunakannya.

Thermal Paste merupakan bahan pasta yang berfungsi untuk menurunkan suhu dan menjaga agar prosesor tidak mudah panas. Dengan menjaga suhu prosesor tetap stabil, hal ini tentu akan meningkatkan kinerja laptop menjadi lebih baik dan menghindari kemungkinan terjadinya kinerja yang lambat.

11. Gunakan Cooling Pad

cara mengatasi laptop lemot

Jika diperlukan, Anda dapat menggunakan cooling pad untuk membantu menjaga suhu laptop agar tetap dingin. Hal ini sangat penting untuk mencegah laptop menjadi terlalu panas, karena hal tersebut dapat membuat kinerja laptop menjadi lemot.

BACA JUGA:  10 Rekomendasi Laptop Gaming Terbaik Tahun 2020

Tak hanya itu, Anda juga dapat menggunakan penghisap vakum untuk mengeluarkan udara panas di dalam laptop. Alat ini sangat berguna dalam menjaga suhu laptop ketika sedang digunakan.

12. Upgrade Penyimpanan dari HDD ke SSD

Ganti-hdd-ke-ssd.jpg

Satu alasan mengapa laptop bisa menjadi lemot adalah karena masih menggunakan harddisk HDD yang memiliki kecepatan transfer data yang relatif lambat. Untuk mengatasi masalah ini, disarankan untuk mengganti harddisk HDD di laptop dengan harddisk SSD.

Metode ini dapat dipastikan efektif untuk mengatasi masalah laptop yang lemot, karena akan mempercepat proses booting dan membuat laptop lebih responsif.

Sesungguhnya, tak dapat disangkal bahwa harga SSD lumayan tinggi, tapi jika kamu ingin laptopmu tidak lambat, metode ini patut dipertimbangkan.

Baca Juga: Laptop Sering Nge-Hang? Ini Dia Cara Mengatasinya

13. Gunakan Aplikasi Pemacu Performa Laptop

Terdapat berbagai cara untuk mengatasi masalah laptop yang lemot. Salah satu penyebabnya adalah penggunaan laptop yang tidak optimal. Salah satu solusinya adalah dengan menginstal perangkat lunak khusus yang dapat meningkatkan kinerja laptop agar menjadi lebih cepat.

Terdapat berbagai aplikasi yang memiliki fungsi serupa, seperti CCleaner, Razer Game Booster, IObit Advanced SystemCare, Advenced System Optimizer, dan sebagainya. Kamu hanya perlu memilih aplikasi yang sesuai menurutmu.

14. Manfaatkan Disk Deframent Tools

Metode ini mungkin tidak diketahui oleh sebagian pengguna komputer dan laptop. Terutama ketika menghadapi masalah kinerja yang lambat dan lemot.

Semakin banyak aplikasi yang ada di komputer dan laptop, maka semakin lambat kinerja kedua perangkat tersebut. Kamu dapat menggunakan alat Disk Defragment yang terdapat di panel kontrol untuk mengatasi masalah ini.

Dengan melakukan tahapan analisis dan optimasi, file-file kamu akan diatur dengan baik, dan kamu bisa mengetahui berapa banyak file junk atau file sampah yang membuat laptop dan PC kesayanganmu menjadi lambat.

15. Lakukan Pembersihan Drive C

cara mengatasi laptop lemot

Seperti halnya orang, ketika laptop sudah tua, umumnya lebih dari 3 tahun, performanya akan menurun. Oleh karena itu, salah satu cara untuk mengatasi hal ini adalah dengan membersihkan Drive C.

Jangan lupa melakukan uninstall juga untuk semua program dan aplikasi yang dianggap memperlambat kinerja laptop agar kinerjanya bisa meningkat. Tips menghilangkan keterlambatan laptop ini adalah salah satu cara yang paling sederhana dan biasanya berhasil.

16. Rutin Bersihkan Recycle Bin

cara mengatasi laptop lemot

Recycle Bin yang sudah terisi pada laptop dan komputer PC dapat mempengaruhi kinerja laptop menjadi lebih lambat dari biasanya. Hal ini disebabkan oleh file-file yang telah dihapus masih ada secara sebagian dalam sistem.

Jika ada banyak file yang terkumpul di Recycle Bin, maka hal tersebut akan menghabiskan sebagian ruang memori pada laptop atau komputer PC, dan ini dapat mempengaruhi kinerjanya. Oleh karena itu, disarankan untuk secara teratur membersihkan Recycle Bin.

Baca Juga: 4 Laptop ASUS VivoBook Terbaik 2024, Harga Terjangkau dan Fitur Inovatif

Itulah beberapa cara mengatasi laptop lemot. Semoga tulisan ini dapat memberikan bantuan. Selamat mencoba!

Leave a Comment