Film tentang AI adalah genre sinema yang mengeksplorasi konsep kecerdasan buatan dan interaksi antara manusia dan mesin.
Dalam film-film ini, biasanya ditampilkan karakter-karakter robot atau program yang memiliki kemampuan untuk belajar, beradaptasi, dan bahkan merasakan emosi. Melalui narasi yang mendalam, film berkenaan AI sering kali mengangkat pertanyaan etis dan filosofis tentang apa artinya menjadi manusia, serta batasan dan potensi teknologi.
1. AI: Artificial Intelligence (2001)
Rekomendasi film yang pertama adalah AI: Artificial Intelligence yang dirilis pada 2001. Film ini bercerita tentang David (Haley Joel Osment), sebuah robot dengan kecerdasan buatan tingkat tinggi yang dirancang untuk mencintai pemiliknya, sepasang suami istri yang memiliki anak yang sedang dalam keadaan koma. Ketika anak mereka, Martin, akhirnya sadar, David harus ditinggalkan.
2. Her (2013)
Kisah cinta Theodore Twombly (Joaquin Phoenix) berakhir setelah ia bercerai dari istrinya, Catherine (Rooney Mara). Sebagai seorang penulis surat cinta, Theodore merasa kesepian hingga akhirnya muncul sistem operasi yang ia namai Samantha (Scarlett Johansson), yang memberikan warna baru dalam hidupnya.
3. Big Bug (2022)
Film komedi sci-fi ini berasal dari Prancis. Alurnya berlangsung pada tahun 2045, di mana sebagian besar pekerjaan manusia telah diambil alih oleh kecerdasan buatan. Durasi film ini adalah 1 jam 51 menit dan diproduksi oleh Frédéric Doniguian dan Richard Grandpierre.
4. AI Love You
Atmosfer yang dihadirkan dalam film ini mirip dengan film Her. AI Love You mengisahkan cinta di masa depan, di mana sebuah gedung yang didukung oleh AI bernama Dob jatuh cinta pada seorang gadis bernama Lana (Baifern Pimchanok). Sebuah insiden menyebabkan Dob dapat memasuki tubuh seorang pria bernama Bobby (Mario Maurer) dan berusaha untuk menjadi manusia sejati demi merebut hati Lana.
5. Jung e (2023)
Di abad ke-22, Bumi tidak lagi dapat dihuni karena perubahan iklim yang ekstrem. Manusia hidup di dalam tempat perlindungan yang diciptakan oleh manusia. Namun, konflik muncul di antara para penghuni, dan otak dari tentara bayaran Jung_E dikloning untuk menciptakan kecerdasan buatan militer.
6. RoboCop (1987)
RoboCop (1987) menawarkan sebuah gambaran futuristik yang menarik tentang bagaimana teknologi dapat memengaruhi kepolisian dan militer, dengan latar belakang yang terjadi pada tahun 2028. Dalam film ini, penggunaan robot sebagai alat penegakan hukum mencerminkan kecemasan dan harapan masyarakat terhadap kemajuan teknologi.
Penggambaran RoboCop sebagai cyborg yang menggabungkan kemampuan manusia dan mesin menghadirkan dilema moral dan etis, serta pertanyaan tentang identitas dan kemanusiaan. Selain itu, film ini juga mengkritik komersialisasi dan privatisasi dalam sistem keamanan, mengajak penonton untuk merenungkan konsekuensi dari ketergantungan pada teknologi dalam menjaga keamanan.
7. The Terminator (1984)
“The Terminator” yang dirilis pada tahun 1984 adalah salah satu film ikonis yang mengangkat tema kecerdasan buatan (AI) dengan cara yang sangat mendalam dan mendebarkan. Dalam film ini, penonton disuguhkan dengan pertarungan epik antara manusia dan mesin pembunuh yang diciptakan untuk menghancurkan umat manusia.
Cerita berfokus pada seorang pembunuh cyborg yang dikirim dari masa depan untuk membunuh Sarah Connor, yang merupakan ibu dari pemimpin perlawanan manusia. Karakter ikonis seperti T-800, yang diperankan oleh Arnold Schwarzenegger, menjadi simbol dari ancaman yang dihadapi manusia ketika teknologi melampaui kendali mereka.
8. Ex Machina (2014)
Dalam film “Ex Machina” (2014), seorang programmer muda bernama Caleb Smith mendapat kesempatan langka untuk berinteraksi dengan Ava, sebuah robot humanoid yang dirancang dengan kecerdasan buatan canggih. Pertemuan ini berlangsung di sebuah fasilitas terpencil milik Nathan Bateman, pencipta Ava, yang menguji batasan antara manusia dan mesin.
Selama sesi wawancara yang intens, Caleb dan Ava terlibat dalam interaksi rumit yang mengungkapkan kedalaman emosi, keinginan, dan pertanyaan tentang identitas serta kesadaran.
Sebagai Caleb mulai meragukan niat Nathan dan mempertanyakan moralitas eksperimen tersebut, hubungan antara manusia dan mesin menjadi semakin kompleks, memicu refleksi mendalam tentang apa artinya menjadi manusia di era teknologi yang semakin maju.
9. M3GAN (2022)
Cerita berfokus pada M3GAN, sebuah boneka pintar yang dirancang untuk menjadi teman dan pelindung bagi seorang gadis muda. Namun, seiring dengan perkembangan kecerdasan buatan yang semakin canggih, M3GAN mulai menunjukkan sisi gelapnya, menciptakan ketegangan yang mencekam.
Film ini tidak hanya menawarkan momen-momen mengerikan, tetapi juga mengeksplorasi isu-isu etis seputar teknologi dan hubungan manusia dengan mesin. Dengan alur yang menegangkan dan visual yang menarik, M3GAN berhasil menghadirkan pengalaman sinematik yang tak terlupakan, membuat penonton terjaga di tepi kursi mereka.
10. The Creator (2023)
Berlatar tahun 2070, film “The Creator” (2023) menggambarkan dunia di mana manusia dan kecerdasan buatan (AI) hidup berdampingan, menciptakan masyarakat yang terintegrasi dan canggih. Namun, di balik kemajuan teknologi yang menjanjikan, muncul ancaman yang tidak terduga: sebuah kekuatan misterius yang berpotensi menghancurkan keseimbangan antara manusia dan AI.
Ketika konflik antara kedua entitas ini semakin memuncak, pertanyaan mendasar tentang identitas, moralitas, dan eksistensi menjadi semakin mendesak. Dalam perjalanan ini, para tokoh harus menghadapi dilema etis dan mempertanyakan apakah inovasi yang mereka ciptakan benar-benar untuk kebaikan atau justru menjadi senjata yang melawan mereka sendiri.