iPhone Telat Produksi di India Akibat Ribut dengan China

Permasalahan antara India dan China masih terus berjalan dan berdampak ke industri teknologi. Kini produk iPhone di India yang mengakibatkan komponen dari China yang ditahan di pelabuhan India dan iPhone telat produksi di India akibat ribut dengan China.

Awalnya petugas bea cukai di pelabuhan India menahan komponen yang diberangkatkan dari China dan meminta izin masuk tambahan, padahal pemerintah tidak memberi aturan resmi untuk itu. Pemeriksaan ini muncul setelah ribut di perbatasan Himalaya yang terjadi pada bulan lalu dan menewaskan 20 tentara India.

Sekitar 150 kargo milik Foxconn yang sebagian besar terdiri dari komponen ponsel dan elektronik ditahan di pelabuhan Chennai. Namun separuh kargo telah berhasil diloloskan.

Foxconn Sedang Berada Dalam Keadaan Buruk

Foxconn ini memiliki dua pabrik di negara bagian Andhra Pradesh dan Tamil Nadu yang digunakan untuk produksi iPhone dan Xiaomi. Karena komponen tidak ada yang bisa digarap, akhirnya ribuan karyawan Foxconn hanya bisa berdiam di akomodasi yang sudah disediakan perusahaan.

“Sekarang Foxconn sedang berada dalam keadaan yang sangat tidak baik, banyak pegawai yang hanya berdiam diri di asrama karena tidak ada pekerjaan yang bisa mereka lakukan,” kata seorang sumber anonim kepada Reuters.

Dua pejabat tinggi di Kementerian Keuangan India yang meninjau departemen bea cukai mengatakan kebijakan inspeksi dan pemeriksaan ini hanya sebentar dan akan segera dilonggarkan.

“Kami tidak bisa selalu mengecek 100% pengapalan selamanya. Kargo yang berdampak dari perusahaan non-China akan menjadi yang utama untuk di bebaskan,” kata seorang pejabat tinggi.

Peristiwa Ini Makin Memperparah Masalah

Belum diketahui besarnya dampak dari gangguan produksi ini. Namun industri Foxconn di India digunakan juga oleh Apple untuk memproduksi banyak seri ponsel seperti iPhone SE original sampai iPhone XR.

Peristiwa ini makin menambah masalah produksi dan supply chain di beberapa perusahaan teknologi di India akibat virus Corona. Kegiatan bisnis di Negara India memang baru saja dimulai akhir-akhir ini.

Tertahannya produksi iPhone di pabrik Foxconn India cuma satu efek yang muncul setelah hubungan India dan China ini memanas. Diawal pekan ini, ada 59 aplikasi yang berasal dari China dilarang di India dan diangap ancaman terhadap keamanan nasional.

Sumber: DetikInet