Semakin hari, aplikasi yang ada di GooglePlayStore semakin bertambah. Saking banyaknya aplikasi di GooglePlayStore, membuat pihak Google kewalahan dalam menyeleksi setiap aplikasi baru yang ada.
Nah, tidak bisa dipungkiri jika sekarang banyak terdapat aplikasi tiruan yang membawa nama vendor besar. Bahkan ada aplikasi yang menawarkan sesuatu hal, namun pada nyatanya ingin mendapatkan sesuatu yang lain.
Baru-baru ini, di Playstore dihebohkan oleh sebuah aplikasi bernama “Update for Samsung”. Aplikasi ini telah membuat jutaan pengguna android tertipu dengan embel-embel update firmware.
Tetapi nyatanya, setelah diunduh bukannya pembaruan software yang dijanjikan didapat. Tetapi hanya ada redirect ke situs yang berisi dengan iklan yang menawarkan penawaran “download firmware” berbayar. Sebenarnya vendor resmi dari Samsung tidak pernah meminta bayaran untuk melakukan update setiap perangkatnya.
Hati-Hati Terhadap Aplikasi “Update for Samsung” Palsu!
Penampilan aplikasi yang bukan buatan Samsung ini memang cukup meyakinkan. Hingga saat ini terhitung sudah ada 10 juta pengguna Android yang sudah tertipu untuk mengunduhnya.
Seorang analisis malware CSIS Security Group Aleksejs Kuprins meneliti aplikasi yang sangat mencurigakan tersebut. Dan membagikannya dalam sebuah artikel.
Didalam nya dia menemukan bahwa aplikasi “Update for Samsung” ini memberikan banyak jasa seperti “unlock kartu sim” senilai $20 atau sekitar Rp 280 ribu dan juga “update firmware” dengan nilai mencapai $35 atau sekitar Rp 430 ribu.
Sistem pembayaran pun tidak melalui jalur GooglePlay, melainkan hanya sekedar memasukkan nomor rekening kartu kredit yang makin membuat mencurigakan.
Nah, bagi sobat pengguna HP samsung, menurut Kuprins “Update for Samsung tampaknya tidak sedikit pun memberikan manfaat kepada penggunanya melainkan hanya menguras dompet saja.”
Berdasarkan pantuan TeknoDaim, aplikasi “Updates for Samsung” sekarang sudah tidak ada lagi di aplikasi Google PlayStore. Jadi jangan khawatir lagi ya guys!
