Akhir-akhir ini, Penggunaan fitur NFC pada Smartphone di Indonesia tengah mengalami peningkatan yang cukup tinggi. Salah satu Product Manager Vivo Indonesia yaitu Risa Rismayanti pun ikut menjelaskan mengenai data-data yang ada pada penggunaan Fitur NFC ini, ternyata terjadi fenomena yang mungkin terbilang aneh bagi beberapa orang.
Kenapa sih sebuah smartphone membutuhkan fitur NFC? Alasannya adalah menurut volume adaptasi yang pakai e-money card cukup positif, pada satu tahun terakhir bahkan mencapai angka +85%, apalagi ditambah pemerintah yang kini sudah mencanangkan toll pakai e-money.
Fitur NFC pada Smartphone
NFC atau Near field communication merupakan suatu bentuk komunikasi nirkabel dalam jarak tertentu yang mana antenanya berukuran lebih pendek ketimbang gelombang sinyal operator pada umumnya. Fitur ini sendiri memungkinkan smartphone untuk dapat terhubung dengan smartphone lainnya yang sama-sama mempunyai fitur NFC tersebut. Jadi dapat memudahkan pengguna dalam melakukan transaksi seperti e-money.
Salah satu brand yang sering menghadirkan produk smartphone dengan tambahan fitur NFC untuk smartphone Indonesia adalah Vivo. Brand tersebut sering kali setiap peluncuran produk baru itu akan ada background usage.
Dan kalau penggunanya mau pakai e-money lalu butuh top-up, fitur ini bisa membuat prosesnya menjadi lebih efisien dengan melalui smartphone. Dengan demikian apabila pengguna ingin mengecek ataupun melakukan top-up, tidak akan memakan proses sampai lima menit.
Selain itu, beberapa smartphone seri Vivo juga mempunyai fitur seperti mengingatkan stay hydrate dan fitur untuk menunjang self motivated. Dengan tambahan performa rata-rata mempunyai 8GB RAM dan 128GB ROM agar pengguna bisa mengunduh music atau apps lebih banyak. Bahkan memori internal tersebut masih bisa pengguna perluas lagi menggunakan kartu Micro SD.
Survei dari Bank Indonesia Terhadap NFC
Baca juga: Pembunuh Mid RANGE, Xiaomi Poco X3 NFC
Menurut data survei dari Bank Indonesia, kebanyakan masyarakat pada umur 18-25 tahun, 57% lebih memilih e-money untuk dapat mereka gunakan dalam transaksi digital cashless. Sedangkan sisanya 62% mengaku lebih memilih kalau e-money lebih baik dijadikan sebagai pembayaran umum toll dan 66% pembayaran transportasi umum, serta 30% untuk bayar parkir. Hal inilah yang membuat penggunaan dari NFC tersebut kini mengalami peningkatan yang lumayan pesat.
itu saja informasi dari Teknodaim mengenai Fitur NFC pada Smartphone yang meningkat pesat akhir-akhir ini. Kalau kamu punya informasi tambahan lainnya, bisa langsung aja tulis ke kolom komentar yang tersedia.
Sumber: Detik Inet