Banyak hal buruk berdampak akibat adanya wabah virus Corona yang terus-menerus menelan korban saat ini. Setelah sebelumnya Apple menutup tokonya di salah satu kota China, sekarang giliran Google juga tutup kantornya di Tiongkok.
Penutupan sementara dilakukan supaya orang-orang yang ada disekitar untuk membeli dan para karyawannya sendiri tak harus mengalami resiko terjangkit virus. Kantor ditutup tersebut meliputi di China daratan, Hong Kong dan Taiwan.
Periode Penutupan Kantor
Sebenarnya, kantor-kantor yang disebutkan tadi memang sedang berlibur dalam rangka perayaan Imlek. Namun diperpanjang oleh pemerintah China supaya tidak ikut terjangkit wabah Corona. Sebagai informasi, korban sudah mencapai 7.700.
Juru bicara Google mengatakan dalam hal ini mereka penutupan kantor sesuai dengan arahan pemerintah China. Mereka juga menerapkan sebuah kebijakan untuk melarang karyawannya untuk terbang ke China daratan dan Hong Kong.
Sebagai solusi Google juga tutup kantornya, para pegawai di China diperbolehkan bekerja dari rumah saja selama 14 hari. Aturan tersebut juga berlaku bagi mereka para karyawan yang baru pulang dari China. Selain itu Google juga ikut berdonasi.
Yayasan amal Google.org juga telah mendonasikan 250.000 USD untuk Chinese Red Cross dan meluncurkan penggalangan dana internal yang saat ini telah berhasil mengumpulkan 500.000 USD. Tentu donasi ini sangat berarti untuk banyak pihak.
Meskipun hubungan mereka tengah renggang karena salah satunya akibat konflik AS dan Huawei, Google tetap berinisiatif memberikan bantuan yang terbaik. Kita doakan saja semoga wabah virus Corona baru ini selesai dan obatnya ditemukan.
Sumber: Detik Inet
