Satelit RI Alami Hal Ini Gara-Gara Virus Corona!

Akibat wabah virus Corona yang terus menerus menambah daftar angka korban, salah satu proyek besar di Indonesia juga ikut mengalami dampak buruk. Dimana gara-gara virus Corona, Satria atau Satelit Republik Indonesia kini jadi terhambat.

Setelah menjangkit daerah sekitar dan juga sudah masuk ke Indonesia, Covid-19 memaksa negosiasi investor dengan Satria jadi terkendala. Padahal Pemerintah sudah mendapatkan 2 investor asing yang akan membantu pendanaan Satria.

Investor Satria

Ada 2 nama investor asing yang ikut dalam pengadaan satelit Satria sebelumnya yaitu BPI France dari Prancis dan Asian Infrastructure Investment Bank (AIIB) dari China. Pertemuan secara langsung terpaksa ditunda akibat ancaman virus.

Dimana pertemuan langsung yang dimaksud adalah guna penyelesaian proses administrasi pengucuran dana untuk satelit Satria. Satria sendiri diorbitkan untuk membantu penyebaran akses internet di kawasan-kawasan pelosok di Indonesia.

Gara-gara virus Corona yang membahayakan, mempengaruhi proses pendanaan. Menkominfo Johnny G Plate sebelumnya mengungkapkan Satria bisa rampung di kuartal pertama. Sedangkan kini kuartal pertama segera berakhir dan pertemuan dengan investor pun belum terlaksana. Dan ada kemungkinan investor mundur.

Sebagai informasi, Proyek Satelit Satria sendiri merupakan hasil dari kemenangan Konsorsium PSN yang kemudian membentuk PT Satelit Nusantara Tiga sebagai perusahaan yang nantinya akan mengoperasikan satelit pemerintah tersebut.

Satelit Nusantara Tiga sendiri dimiliki oleh PT Pintar Nusantara Sejahtera, PT Pasifik Satelit Nusantara, PT Dian Semesta Sentosa, dan PT Nusantara Satelit Sejahtera. Thales Alenia Space resmi sudah ditunjuk sebagai manufaktur satelit.

Thales akan menggunakan roket dari SpaceX, yaitu Falcon 9 untuk mengangkut Satria ke slot orbit 146 derajat Bujur Timur. Satria mempunyai kapasitas lebih dari 150 Gbps dan berperan menghubungkan lebih dari 150 ribu titik di Tanah Air.

Fasilitas itu tentunya dirancang untuk memberikan layanan internet membantu kebutuhan pendidikan, kesehatan, administrasi, pemerintah daerah, pertahanan dan keamanan. Semoga saja semua lancar dan Satria mengorbit segera, aamiin.

Sumber: Detik Inet